Farmasi (S-1)

Mata kuliah anatomi dan fisiologi manusia mempelajari struktur dan fungsi organ tubuh manusia serta terminologi anatomi, konsep dasar homeostatis (termoregulasi, osmoregulasi, pH darah, glukosa darah, elektrolit), sistem pancaindra (mata, telinga, dan mulut), sistem digesti, sistem respirasi, sistem kardiovaskuler, sistem saraf, sistem endokrin, sistem reproduksi dan sistem hemopoetika, hemopoesis dan abnormalitasnya. 

Mata kuliah ini membahas teori pemisahan secara konvensional dan kromatografi, dasar-dasar serta jenis parameter kromatografi seperti kromatografi kertas, kromatografi lapis tipis, kromatografi kolom, kromatografi cair kinerja tinggi, kromatografi gas, serta penggunaan untuk analisis dan instrumentasinya.

Mata praktikum ini membahas tentang penggunaan berbagai instrumentasi kimia untuk identifikasi kualitatif dan kuantitatif senyawa obat yang meliputi: KLT-spektrofotometri, KLT-densitometri, kromatografi kolom sederhana, HPLC, dan kromatografi gas. 

Mata kuliah ini membahas tentang arti penting serta ruang lingkup Bahasa Inggris dalam bidang kefarmasian, memahami grammar, terjemahan, istilah-istilah kefarmasian dalam Bahasa Inggris, menerapkan komunikasi dua arah dalam Bahasa Inggris di pelayanan kefarmasian, membaca dan menelaah berbagai jenis naskah ilmiah farmasi dalam Bahasa Inggris, menerapkan penulisan naskah ilmiah bidang kefarmasian dalam Bahasa Inggris, memahami SOAP dan ruang lingkupnya serta pemberian informasi kesehatan

Mata kuliah ini membahas perkembangan obat tradisional di dunia, aspek 6 tepat kualitas obat tradisional, memahami tentang CPOTB, pengolahan bahan baku obat tradisional, ekstraksi dari bahan alam, standarisasi bahan baku obat tradisional dan ekstrak, memformulasi obat tradisional (pembuatan jamu serbuk, sediaan tablet, semipadat, dan cair dari bahan alam), mengevaluasi dan melakukan kontrol kualitas terhadap obat tradisional tersebut secara komprehensif..

Mata Praktikum ini membahas tentang cara pembuatan dan analisis obat tradisional (OT, OHT, dan Fitofarmaka) atau pemeriksaan mutu secara kualitatif dan kuantitatif dari mulai simplisia, ekstrak dan sediaan jadi (produk) yang meliputi pemeriksaan secara makroskopis, mikroskopis biologi, fisika, dan kimia.

Mata kuliah kewirausahaan ini memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang perilaku dan sikap kewirausahaan melalui teori-teori yang mendukung serta contoh aplikasi nyata di dunia usaha. Mahasiswa diharapkan mampu mengidentifikasi peluang bisnis sehingga pada akhirnya dapat memiliki jiwa wirausaha dan memiliki minat untuk berwirausaha yang tertuang dalam rencana atau proposal usaha.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) muncul dari konsep atas kesadaran mahasiswa sebagai calon sarjana untuk dapat memanfaatkan sebagian waktu belajarnya menyumbangkan pengetahuan dan ilmu yang telah diperolehnya secara langsung dalam membantu memecahkan dan melaksanakan pembangunan di dalam kehidupan masyarakat